Requirement
Hello, welcome to documentation Vixellabs 🙂
- Sebelum memulai proses instalasi template, pastikan anda sudah menggunakan WordPress versi terbaru ya 6.5.3
- PHP Version 8.0 >
- PHP Memory Limit: 256M
- PHP Max Post Size: 128M
- Max Upload Size: 128 MB
- Memory limit: 40M
- Max Memory limit: 256M
Kita lanjut ke dalam panduan selanjutnya!
Cara Instal Plugin Elementor
Welcome to Docs Vixellabs, let’s start 🤟.
NOTE: Sebelum anda memulai mengimport template Elementor, dipastikan anda sudah menginstal Plugin Elementor Free & Pro terlebih dahulu.
Jika anda belum memiliki plugin Elementor Pro, bisa hubungi kami untuk membeli Elementor Pro 🙂
Oke, jadi sekarang saya menganggap bahwa anda sudah menginstal ke 2 Plugin Elementor & Elementor Pro.
Ingat hanya instal Elementor & Elementor Pro saja ya, jangan dulu instal plugin ACF
Kita lanjut ke dalam panduan selanjutnya!
Aktifkan Feature Elementor
Langkah ke 2 hal yang sangat di anjurkan!
Jika anda sudah menginstal plugin Elementor, maka sekarang anda bisa mengaktifkan beberapa fitur yang harus di aktifkan agar proses instalasi Template berjalan dengan lancar.
Aktifkan/Ceklis :
- Disable Default Colors
- Disable Default Fonts
Lalu klik Tab Advance dan aktifkan.
- Enable Unfiltered File Uploads
Masih di dalam Menu Setting Elementor, anda bisa melihat Tab Feature bisa anda klik, dan aktifkan beberapa Feature:
- Nested Elements
- Taxonomy Filter
- Flexbox Container
Oke, setelah semuanya anda bisa mengikuti panduan selanjutnya.
See you at the next one.
Import TemplateKit Elementor
Hai, sekarang kita sudah mendekati ke panduan lebih seru.
Bisakah anda melihat Menu Tools pada Elementor?
Ya, jika anda sudah menemukan itu, maka anda bisa langsung klik Tab Import/Export kit.
Oke, apa sudah anda klik? jika ya, maka anda bisa melihat kotak pilihan bertuliskan Import a Template Kit!
Lalu anda klik Star Import dan Upload TemplateKit yang sudah saya sediakan di dalam member Area.
Anda bisa langsung mengikuti proses instalasi.
Setelah itu tahan dulu!
Jangan langsung tenang, perjalanan kita untuk memiliki website impian masih berlanjut 😀
See you at the next one.
Import File ACF
Bagaimana proses import TemplateKit?
Saya berharap selama proses instalasi baik-baik saja 😀
Oke, kita lanjut lagi.
Kita masuk ke tahap Semi Final 😁
Setelah anda berhasil mengimport Templatekit, anda bisa langsung kembali ke Dashboard WordPress dan mengimport Data File ACF.
Klik Menu ACF pada Sidebar wordpress anda, lalu:
- Klik Tools
- Import File ACF yang sudah saya sediakan di dalam member area
Jika proses import telah slesai, anda bisa menemukan 2 Menu baru pada sidebar dashboard WordPress anda.
- Portofolio
- Tema
See you at the next one.
Import Demo Content
Oke masih berlanjut, saat ini kita sudah memasuki Panduan Terakhir (Final) ✨
Jika anda sudah melakukan import File ACF, maka anda bisa langsung kembali ke dalam Dashboard WordPress, dan import 2 File Demo Content XMV.
Lalu import ke 2 File XMV yang sudah saya sediakan, lakukan import secara berulang 1 persatu file.
Pastikan anda menceklis ✅Download and import file attachments .
See you at the next one.
Periksa Halaman
Oke, bagaimana teman perjalanan kita? Semuanya berjalan dengan lancar kan?
Jika anda memiliki kendala, bisa langsung hubungi saya atau diskusi di grup support 🙂
Setelah semuanya berhasil terinstal, maka biasanya beberapa section pada halaman ada yang tidak terbawa, terutama Katalog/Loop Elementor.
Baik mari kita lanjutkan untuk periksa!
Anda bisa periksa terlebih dahulu Homepage, anda bisa langsung Edit with elementor, lalu masukan ulang Loop Widget.
Disini saya menyediakan 3 Template Loop Elementor:
- Loop Tema
- Loop Portofolio
- Loop Post
Anda bisa langsung Setel ulang Loop Template pada masing-masing halaman.